Senin, 16 Mei 2016

RANGKUMAN KEWIRAUSAHAAN BAB 14 - ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

RANGKUMAN KEWIRAUSAHAAN
BAB 14 - ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

            Setiap laporan yang dibuat oleh perusahaan mengandung arti sehingga bagi mereka yang memperoleh laporan tersebut dapat memahami apa yang terjadi dalam tubuh perusahaan tersebut.

            Dari laporan keuangan tersebut dapat dilihat kondisi perusahaan sesungguhnya saat ini atau pada suatu periode tertentu. Kondisi yang dimaksud adalah kondisi keuangan perusahaan secara keseluruhan.

            Agar laporan keuangan yang disajikan dalam angka-angka dapat diartikan, perlu dilakukan analisis yang mendalam. Analisi ini digunakan untuk mengkaji, mengukur, dan memahami hal-hal yang tertulis dalam laporan. Dari analisis ini dapat diketahui kondisi dan keadaan perusahaan. Alat analisis yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan rasio-rasio keuangan perusahaan

            Rasio keuangan merupakan cara membandingkan data keuangan perusahaan sehingga menjadi berarti. Rasio keuangan menjadi dasar untuk menjawab beberapa pertanyaan penting mengenai keadaan keuangan suatu perusahaan. Dengan menganalisis laporan keuangan menggunakan rasio keuangan, seorang manajer dapat mengambil keputusan mengenai keuangan peusahaan untuk masa yang akan datang.

            Dengan demikian, hasil analisis rasio-rasio keuangan dapat memberikan gambaran secara menyeluruh tentang kondisi, posisi, serta aktivitas perusahaan saat ini atau dalam suatu periode. Dengan mengetahui kondisi, posisi, dan aktivitas yang ada, perusahaan terutama pihak manajemen dapat melakukan evaluasi serta usaha perbaikan yang dipandang perlu untuk masa yang akan datang.

            Berikut ini contoh sebagian dari jenis-jenis rasio keuangan yang harus dan biasa dibuat
1. Rasio Likuiditas
2. Leverage Ratio
3. Rasio Aktivitas
4. Rasio Profitabilitas


Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya

Diberdayakan oleh Blogger.