Senin, 18 April 2016

RANGKUMAN KEWIRAUSAHAAN BAB 9 - TEKNIK MENENTUKAN LOKASI DAN LAYOUT


RANGKUMAN KWEIRAUSAHAAN
BAB 9 – TEKNIK MENENTUKAN LOKASI DAN LAYOUT
A.     Pengertian Lokasi dan Layout
Lokasi merupakan tempat melayani konsumen, dapat pula diartikan sebagai tempat untuk memajangkan barang-barang dagangannya
Disamping lokasi perusahaan , perlu juga dipikirkan tata letak sebagai tempat melakukan kegiatan usaha. Tata letak ini dikenal dengan nama layout. Layout yang perlu dilakukan adalah terhadap gedung, baik parker, bentuk gedung, atau lainnya yang berkaitan dengan gedung tersebut

B.     Jenis- jenis Lokasi
Setiap perusahaan paling tidak memiliki 4 lokasi yang dipertimbangkan sesuai keperluan perusahaan, yaitu :
a.     lokasi untuk kantor pusat
b.     lokasi untuk pabrik
c.      lokasi untuk gudang
d.     lakasi untuk kantor cabang

C.     Pertimbangan Penentuan Lokasi
Secara umum, pertimbangan untuk menentukan lokasi adalah sebagai berikut
1.     jenis usaha yang dijalankan
2.     dekat konsumen atau pasar
3.     dekat dengan bahan baku
4.     ketersediaan tenaga kerja
5.     saran dan prasarana
6.     dekat dengan pusat pemerintahan
7.     dekat lembaga keuangan
8.     berada di kawasan industry
9.     pertimbangan lainnya

D.    Pertimbangan Penentuan Layout
Untuk memperoleh layout yang baik, perusahaan perlu menentukan hal-hal berikut :
1.     kapasitas dan tempat yang dibutuhkan
2.     peralatan untuk menangani material atau bahan
3.     lingkungan dan estetika
4.     arus informasi
5.     biaya perpindahan antara tempat kerja yang berbeda

Pertimbangan penentuan layout secara umum didasarkan pada situasi sebagai berikut
1.     posisi tetap
2.     orientasi proses
3.     tata letak kantor
4.     tata letak gudang
5.     tata letak produk

Secara Umum tujuan yang hendak dicapai dalam penentuan lokasi dan layout adalah :
1.     agar perusahaan dapat menentukan lokasi yang tepat
2.     agar perusahaan dapat menentukan layout yang sesuai dengan proses produksi yang dipilih
3.     agar perusahaan dapat menentukan teknologi yang paling tepat dalam menjalankan produksinya
4.     agar perusahaan dapat menentukan metode persediaan yang paling baik untuk dijalankan sesuai dengan bidang usahanya
5.     agar dapat menentukan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan sekarang dan dimasa yang akan datang

Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya

Diberdayakan oleh Blogger.